Kabila, Berita – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bone Bolango, Ishak Ntoma mengajak seluruh warga Nahdliyin maupun Nahdlatul Ulama (NU) di Kabupaten Bone Bolango untuk bersama-sama menyukseskan pemilihan umum (Pemilu) serentak tahun 2024, baik pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan Presiden (Pilpres) pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang.
Hal ini disampaikan Sekda Ishak Ntoma saat menghadiri sekaligus memberikan sambutan pada Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama (NU) ke-101 dan Muslimat NU ke-78 tingkat Kabupaten Bone Bolango tahun 2024, di Graha Muslimat NU dan Kantor Sekretariat Bersama PCNU Kabupaten Bone Bolango, Jumat (26/1/2024) malam.
“Mari kita sukseskan Pileg dan Pilpres dengan sejujur-jujurnya, dengan seadil-adilnya, dengan sebaik-baiknya tanpa ada pertengkaran, tanpa ada keretakan umat walaupun beda pilihan. Sehingga di Bone Bolango sendiri sesuai dengan tema kita adalah Demokrasi Berbudaya Bone Bolango Berjaya,”tandas Sekda Ishak Ntoma.
Dikatakan Ishak Ntoma, lahirnya Nahdlatul Ulama adalah memperkokoh ukhuwah Islamaiyah (persaudaraan sesama muslim), ukhuwah insaniyah, (persaudaraan sesama umat manusia), dan ukhuwah wathaniyah (persaudaraan sesama anak bangsa), serta persatuan umat dan kerukunan antar umat beragama.
“Olehnya dalam rangka kita menghadapi pesta demokrasi, maka ini harus kita pertahankan. Jangan sampai gara-gara beda pilihan, kita jadi retak dan kita jadi saling bermusuhan,”ujar Sekda Ishak Ntoma.
Untuk itu, karena warga NU adalah masyarakat paling banyak sampai di tingkat desa dan dusun. Maka ia mengajak seluruh warga Nahdliyin untuk berlomba-lomba datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Salurkan suara sesuai pilihan, hati nurani dan sesuai dengan apa yang menjadi keyakinan dari suatu pilihan yang anda pilih, baik itu Pilpres ataupun Pileg, termasuk DPD RI,”tukas Sekda Ishak Ntoma.
Sementara itu, Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bone Bolango, Suleman Adadau mengatakan peringatan Harlah NU ke-101 dan Muslimat NU ke-78 tahun 2024 ini sangat berbeda dengan pelaksanaan Harlah di tahun-tahun sebelumnya, karena tahun ini bertepatan dengan pesta demokrasi.
Suleman mengungkapkan tahun ini warga nahdliyin sudah memperingati 101 tahun kebangkitan daripada Nahdlatul Ulama dengan mengusung tema “Memacu Kinerja, Mengawal Kemenangan Indonesia”. Tema ini kita maknai adalah kemenangan kita bersama, dimana kita sebagai warga nahdliyin harus menyukseskan pelaksanaan pesta demokrasi.
Oleh karena itu, ia selaku Ketua PCNU Bone Bolango mengharapkan seluruh warga Nahdliyin, khususnya di Kabupaten Bone Bolango ini untuk menyukseskan pesta demokrasi di daerah ini.“Sangat disayangkan kalau ada warga Nahdliyin yang Golput, yang tidak memberikan hak suaranya di pesta demokrasi pada tanggal 14 Februari nanti,”kata Suleman Adadau.
Suleman juga berharap kepada seluruh warga Nahdliyin agar tidak membawa organisasi NU ke area-area politik atau berpolitik praktis, khususnya warga Nahdliyin yang ada di Kabupaten Bone Bolango.
“Silahkan ada pilihan-pilihan itu adalah person daripada warga nahdliyin. Kalau ada warga nahdliyin yang mencalonkan diri atau maju sebagai calon legislatif, itu adalah kemenangan pribadi tidak membawa nama NU ke wilayah politik praktis,”pungkas Suleman Adadau yang turut didampingi Sekretaris PCNU Bone Bolango, Zemsrianto Maele. (Tim Redaksi)