Suwawa, Berita – Pemerintah Kabupaten Bone Bolango menerima audiensi dari Tim Survey Perkampungan Nelayan Direktorat Perikanan Tangkap, terkait pelaksanaan program Kampung Nelayan Merah Putih, yang digelar di Ruang Kerja Bupati Bone Bolango, Rabu (5/11/2025).
Analis Kebijakan Ahli Muda Balai Besar Riset Sosial Ekonomi KP, Irwan Muliawan menjelaskan bahwa audiensi tersebut merupakan bagian dari survei nasional untuk mendukung pelaksanaan program strategis pemerintah dalam pembangunan 1.100 kampung nelayan di seluruh Indonesia. Tahun ini, 100 lokasi menjadi prioritas awal pelaksanaan program, salah satunya di Kabupaten Bone Bolango.
“Kami melakukan survei dalam rangka mensukseskan program Kampung Nelayan Merah Putih. Tahun ini kami targetkan 100 lokasi, dan di Bone Bolango direncanakan akan mulai dibangun. Diharapkan dengan hadirnya program ini, nelayan dapat meningkat kesejahteraannya, produktivitasnya naik, dan tidak lagi kesulitan dalam mengakses fasilitas maupun pemasaran hasil tangkapan,”jelas Irwan.
Menurutnya, program Kampung Nelayan Merah Putih dirancang secara komprehensif dan terintegrasi, meliputi 31 item fasilitas pendukung, mulai dari penyediaan jaring, pabrik es, mushala, dermaga, hingga maksimal 10 unit kapal nelayan dalam satu kawasan. Satu lokasi pembangunan dapat menelan anggaran hingga Rp22 miliar, tergantung pada kebutuhan dan karakteristik wilayah pesisir.
“Kami ingin memastikan pembangunan ini benar-benar bermanfaat bagi masyarakat. Jangan sampai hanya menjadi monumen atau proyek tanpa pemanfaatan nyata,”tegasnya.














