Suwawa, Berita – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Kabupaten Bone Bolango tahun 2024. Pada Anugerah Media Humas (AMH), daerah tersebut menjadi Terbaik II kategori siaran pers.
Bone Bolango berhasil menjadi terbaik II setelah mampu bersaing dengan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota lain se-Indonesia pada anugerah tersebut yang proses penilaian dilaksanakan selama tiga bulan.
Pada AMH tahun 2024 kategori siaran pers sendiri, Kabupaten Bone Bolango melalui Dinas Komunikasi dan Informatika mengangkat enggel “Pesona Hiu Paus dan Dampak Ekonomi Yang Mengikuti”.
Adapun kategori penilaian AMH 2024 kategori siaran pers meliputi, kualitas konten, enggel, judul, narasumber, kelengkapan data, foto, nilai berita, teknik penulisan yang baik dan rapih, estetika, tata letak, desain, sebaran siaran pers dan elemen pendukung lainnya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Bone Bolango, Misnawaty Wantogia mengucapkan rasa syukurnya setelah mendengar kabar tersebut.
“Hari ini Bone Bolango disejajarkan dengan kota-kota besar seperti Bandung, Malang, Surabaya, Gunung Kidul bahkan DKI Jakarta pada pentas kompetisi bergengsi Anugerah Media Humas kategori siaran pers 2024. Proses ini bukanlah persoalan mudah, mengingat keterbatasan fiskal dan sumber daya manusia yang terbatas. Namun berkat kerja yang konsisten maka anugerah dan prestasi ini bisa kita raih,”ujar Misnawaty Wantogia saat diwawancarai, Kamis (10/10/2024).
Misnawaty mengungkapkan, AMH tahun 2024 menjadi tahun kedua Dinas Kominfo ikut berpatisipasi setelah sebelumnya pada tahun 2023 kemarin.
“Ini menjadi tahun kedua kami ikut anugerah ini. Tahun 2023 kemarin kami belum berhasil meraih prestasi namun itu tidak menjadi halangan bagi kami. Alhamdulillah tahun 2024 ini kami ikut lagi dan berusaha menjadi yang terbaik,”ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Informasi Komunikasi Publik Kemenkominfo, Prabunindya Revta Revolusi menuturkan, gelaran AMH tahun 2024 melibatkan seluruh humas dari Kementerian Lembaga, BUMN/BUMD, Perguruan Tnggi Negeri dan Pemerintah Daerah.
“Saya melihat perdebatan para tim juri saat melakukan penilaian. Hasil hari ini merupakan hasil yang independen dan semoga bisa meningkatkan kinerja kehumasan,”tutur Prabu.
Dirinya berharap fungsi kehumasan harus tetap ada dan berjalan serta tidak tergantikan guna membangun citra positif instansi ditengah masyarakat.