Kota Gorontalo, Berita – Kepala Badan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BKPD) Bone Bolango, Iwan Mustapa menekankan transaksi belanja dan pendapatan secara non tunai pada pelaksanaan High Level Meeting TP2DD di Hotel Aston Kota Gorontalo, Selasa (14/11/2023).
Iwan Mustapa mengungkapkan, sampai dengan semester I tahun 2023, indeks ETPD Bone Bolango masih stagnan di angka 98,5 persen. Ia mengatakan hal ini membutuhkan perbaikan dari segi realisasi, termasuk bagaimana seluruh realisasi belanja dan pendapatan dilakukan secara non tunai.
“Kita harus terus mengembangkan dan meningkatkan ETPD dengan cara mempertahankan transaksi belanja dan pendapatan secara non tunai sehingga tercapai ekosistem transaksi digital di Bone Bolango, efisiensi belanja dan optimalisasi PAD,”ungkap Iwan.
Iwan juga menambahkan, kanal pembayaran pajak dan retribusi masih didominasi oleh teller bank sebesar 55,54 persen, mobile banking 20 persen dan QRIS 12,74 persen.
“Ini menjadi tugas kita semua untuk mendorong pembayaran pajak dan retribusi dilakukan oleh wajib PAD dilakukan secara mandiri, tanpa melalui perantara petugas atau bendahara penerimaan,”pungkas Mantan Asisten III Setda Bone Bolango itu. (Tim Redaksi)