Baznas Bone Bolango Berhasil Kumpulkan Rp138,3 Juta Donasi untuk Warga Palestina

Bone Bolango, Berita – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bone Bolango berhasil mengumpulkan donasi untuk aksi solidaritas warga Palestina sebesar Rp138.336.500 atau Rp138,3 juta lebih.
Donasi ini diperoleh dari pelaksanaan Doa dan Dakwah Gorontalo Membasuh Luka Palestina yang digelar di Center Point Bone Bolango, Jumat (24/11/2023) pagi, dan Bulawa Membasuh Luka Palestina melalui Dakwah dan Dzikir yang dirangkaikan dengan Doa Syukur Nikmat dan Tolak Bala’ yang digelar di Lapangan Desa Kaidundu Kecamatan Bulawa, Jumat (24/11/2023) malam.
Kedua agenda kegiatan tersebut menghadirkan ustadz Narlis Nazar (ustadz Orange), Habib Salim Al Jufri, dan Qadhi Suwawa wilayah kerja Kabupaten Bone Bolango Kyai Helmi Podungge.
Ketua Baznas Bone Bolango, Faisal Hasim Pakaya, menyampaikan ucapan terima kasih dan bersyukur atas terkumpulnya donasi pada kegiatan aksi solidaritas untuk Palestina yang mencapai sebesar Rp138,3 juta lebih tersebut.
”Dukungan kita dalam bentuk donasi ini, tentunya tidak sebanding dengan penderitaan yang dialami warga Palestina. Tapi paling tidak donasi ini, bisa meringankan beban mereka saudara-saudara kita di sana,”ucap Faisal Pakaya saat dihubungi, Sabtu (25/11/2023).
Faisal mengatakan konflik Palestina bukan semata urusan warga Palestina dan Arab saja, namun merupakan persoalan bersama umat Islam di mana pun berada. Sebab, Al-Quds yang terletak di bumi Palestina merupakan kiblat pertama umat Islam, bumi tempat lahirnya nabi-nabi pilihan, kota ketiga yang diberkati dan dimuliakan Allah
Olehnya itu, sekarang saatnya, dunia berdiri bersama membangun solidaritas global untuk menyelesaikan masalah Palestina di mulai dari Bone Bolango.”Kita tidak hanya menyuarakan, tapi juga mengambil langkah konkret dengan mengirimkan bantuan semampu kita atau paling tidak melangitkan doa-doa kita pada setiap sholat,”ujar Faisal.
Kata dia, kita tidak akan tinggal diam melihat korban yang terus berjatuhan, melihat ketidakadilan terhadap rakyat Palestina yang terus terjadi. Banyak warga sipil yang menjadi korban dari kejahatan perang yang dilakukan oleh Israel, sebagian besar korbannya adalah anak-anak, perempuan, dan pasien rumah sakit.
“Kita harus mengirimkan pesan kepada dunia untuk menghentikan eskalasi, untuk menghentikan penggunaan kekerasan, dan fokus pada masalah kemanusiaan, dan menyelesaikan akar permasalahan, yaitu pendudukan Israel atas Palestina,”tegas Faisal. (Tim Redaksi)