Tilongkabila, Berita – Sekretaris Daerah Kabupaten Bone Bolango, Ishak Ntoma terus menggenjot dan mendorong perluasan cakupan kepesertaan program BPJS Ketenagakerjaan di daerah itu hingga mencapai 90 persen. Oleh karena itu, pihaknya terus mengawal dan memastikan penyenggaraan jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan oleh BPJS Ketenagakerjaan di daerah tersebut, semakin optimal dalam memberikan perlindungan kepada seluruh masyarakat pekerja.Demikian disampaikan Sekda Bone Bolango Ishak Ntoma saat memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan monitoring dan evaluasi implementasi Inpres Nomor 2 tahun 2021 tentang optimalisasi pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan di Kabupaten Bone Bolango, di RM. Miranti Indah, Kecamatan Tilongkabila, Selasa (7/11/2023).Menurutnya, di Kabupaten Bone Bolango sendiri, sesuai data yang ada masih kurang lebih 20.064 potensi kepesertaan dari masyarakat pekerja yang bisa dicover dalam program BPJS Ketenagakerjaan.”Potensi-potensi itu, di antaranya guru dan tenaga kependidikan sebanyak 404 orang, BPD 800 orang, Kader BKKBN 720 orang, Petani 11.000 orang, Pekerja Rentan Desa 6.700 orang, dan Aparat Desa sebanyak 440 orang. Totalnya sebanyak 20.064 orang,”papar Sekda Ishak Ntoma.Ishak mengungkapkan potensi-potensi inilah yang perlu segera ditindaklanjuti di akhir tahun ini atau di awal tahun 2024 mendatang. Dengan harapan perluasan cakupan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di Bone Bolango itu bisa mencapai 90 persen, sehingga kita bisa mendapatkan apa yang dinamakan Universal Worker Coverage (UWC).”Saat ini kepesertaan program BPJS Ketenagakerjaan di Bone Bolango baru mencapai 36.910 orang pekerja atau 74,38 persen. Hal inilah yang perlu kita evaluasi untuk ditindaklanjuti kedepan, terutama yang potensi 20 ribu tambahan ini kita harus seriusi bersama. Kita ingin merebut 90 persen, kalau perlu hingga 95 persen agar penghargaan Paritrana Award itu bisa kita dapat,”tandas Sekda Ishak Ntoma.Sebelumnya, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Gorontalo, Widhi Astri Aprilia Nia didampingi Kabid Kepesertaan Riyan Umar, memberikan apresiasi yang sangat besar untuk Pemkab Bone Bolango, karena hingga saat ini sudah 74,38 persen coverage perlindungan bagi pekerja yang ada di daerah ini. Dengan harapan kedepannya bisa mencapai Universal Worker Coverage (UWC), yaitu di atas 90 persen. Kenapa kita sebut UWC, karena BPJS Ketenagakerjaan memang melindungi pekerja.”Kami berharap UWC, sehingga seluruh masyarakat pekerja yang ada di Bone Bolango, itu dapat meningkat kesejahteraannya,”beber Widhi.Tentunya sesuai arahan Sekda Bone Bolango sudah disampaikan petunjuk-petunjuk bagaimana coverage itu bisa meningkat yang nantinya dilakukan atau ditindaklanjuti agar seluruh pekerja yang ada di Kabupaten Bone Bolango itu terlindungi dengan program BPJS Ketenagakerjaan.Tentu bagi Pemda-Pemda yang bisa mencapai UWC, kata Widhi, itu di BPJS Ketenagakerjaan ada yang namanya penghargaan Paritrana Award. Berupa penghargaan kepada Pemda-Pemda yang sudah melaksanakan program BPJS Ketenagakerjaan secara optimal dan maksimal.”Kami berharap Pemda Bone Bolango bisa menjadi perwakilan dari Provinsi Gorontalo yang bisa berlaga di tingkat nasional bersaing dengan kabupaten/kota lainnya. Makanya upaya kita untuk bisa masuk dalam Paritrana Award dengan adanya kegiatan Monev hari ini agar Pemda Bone Bolango bisa menindaklanjuti dengan cara untuk meningkatkan coverage tersebut,”tutup Widhi. (Tim Redaksi)