Bone Bolango, Berita – Usai dilantik sejak bulan November 2024, Merlan S. Uloli terus melakukan perubahan ditubuh organisasi Palang Merah Indonesia (PMI) Bone Bolango.
Dikenal sebagai “Mama Inovasi”, agenda Bulan Dana PMI dipilih menjadi sebuah terobosan untuk misi kemanusiaan di organisasi yang dipimpinnya tersebut.
Lewat agenda Bulan Dana PMI yang akan dilaksanakan selama tiga bulan mulai dari Februari hingga April 2025 tersebut, rencananya akan dilakukan pengumpulan uang dari berbagai pihak seperti ASN, pengusaha, penambang, siswa, masyarakat dan retail UMKM. Diproyeksikan uang yang terkumpul nantinya akan digunakan untuk pelayanan yang terbaik untuk masyarakat Bone Bolango.
“Untuk ASN sendiri nantinya akan disisihkan dari iuran Baznas dan Korpri masing-masing sebesar 20 persen sebelum OPD menyetorkan iuran tersebut. Sementara untuk para siswa rencananya bagi jenjang TK sebesar Rp5 ribu per bulan dan jenjang SD serta SMP sebesar Rp10 ribu per bulan. Nantinya jika dana ini terkumpul dari siswa, sebesar 70 persen akan dihibahkan ke pihak PMI dan 30 persennya akan dikembalikan ke masing-masing sekolah untuk pengembangan kegiatan PMR,”jelas Bupati Merlan S. Uloli saat memimpin rapat pembahasan Agenda Bulan Dana PMI di Ruang Rapat Bupati, Senin (20/1/2025).
Dirinya juga mengungkapkan nantinya regulasi terkait hal tersebut akan diatur agar tersosialisasikan dengan baik ditingkat bawah sehingga semua pihak bisa ikut berpartisipasi dalam misi kemanusiaan ini. Ia juga menekankan transparansi pengelolaan keuangan PMI Bone Bolango jika dana tersebut nantinya terkumpul.
Pada kesempatan itu pula, turut dibahas hibah bekas Gedung DPRD Bone Bolango yang akan dikelola oleh PMI. Selain itu juga turut dibahas terkait pengelolaan Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD Toto Kabila agar masyarakat Bone Bolango bisa terlayani dengan maksimal. (Tim Redaksi)