Tilongkabila, Berita – Sebanyak 13 desa yang tersebar di wilayah Kabupaten Bone Bolango menerima bantuan Transformasi Perpustakaan Berbasis Iklusi Sosial (TPBIS) dan bantuan bahan bacaan 1.000 buku dari Perpustakaan Nasional RI tahun 2023 dan tahun 2024 melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bone Bolango.
Hal ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bone Bolango, Samsia Melu dan 13 Kepala Desa penerima bantuan TPBIS dan 1.000 buku.
Penandatanganan MoU yang dirangkaikan dengan pencanangan Gerakan Literasi Desa dalam memperingati Hari Perpustakaan ke-44 tahun 2024 tingkat Kabupaten Bone Bolango itu, turut disaksikan Bupati Bone Bolango yang diwakili Asisten III Bidang Administrasi dan Keuangan, Marni Nisabu dan Tim Kerja Bupati Upik Nadjamuddin, di Lantai II Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsiapan setempat, Rabu (5/6/2024).
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bone Bolango, Samsia Melu, menyebutkan adapun desa-desa penerima bantuan TPBIS tahun 2023 dan bantuan bahan bacaan 1.000 buku tahun 2024, meliputi Perpustakaan Desa Boludawa Kecamatan Suwawa, Perpustakaan Desa Popodu Kecamatan Bulango Timur, dan Perpustakaan Desa Ayula Selatan Kecamatan Bulango Selatan.
Selanjutnya, penerima bahan bacaan 1.000 buku tahun 2024, di antaranya Perpustakaan Desa Dutohe Kecamatan Kabila, Perpustakaan Kelurahan Oluhuta Utara Kecamatan Kabila, Perpustakaan Desa Lamahu Kecamatan Bulango Selatan, Perpustakaan Desa Poowo Barat Kecamatan Kabila, Perpustakaan Desa Timbuolo Tengah Kecamatan Botupingge, dan Perpustakaan Desa Toto Utara Kecamatan Tilongkabila.
Kemudian, penerima bantuan TPBIS tahun 2024, di antaranya Perpustakaan Desa Poowo Kecamatan Kabila, Perpustakaan Desa Ulantha Kecamatan Suwawa, Perpustakaan Desa Ayula Tilango Kecamatan Bulango Selatan, dan Perpustakaan Desa Luwohu Kecamatan Botupingge.
Samsia pun berharap dengan adanya bantuan TPBIS dan bahan bacaan buku yang disalurkan ke masing-masing perpustakaan desa, ini bisa meningkatkan jumlah pengunjung pemustaka ke Perpustakaan Desa.
“Saya juga berharap bantuan TPBIS dan bahan bacaan buku ini, bisa meningkatkan minat budaya baca masyarakat, dan perpustakaan menjadi tempat kegiatan masyarakat,”harap Samsia Melu. (Tim Redaksi).