Suwawa, Berita – Pemerintah Kabupaten Bone Bolango resmi mengusung tema Demokrasi Berbudaya Bone Bolango Berjaya pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-21 Kabupaten Bone Bolango tahun 2024 yang diperingati setiap tanggal 27 Januari.
Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Bone Bolango Ishak Ntoma saat memberikan sambutan pada apel Korpri di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bone Bolango, di halaman Kantor Bupati setempat, Senin (18/12/2023).
Dijelaskan Sekda, pemilihan tema ini bukan suatu kebetulan, akan tetapi didasari karena tahun 2024 kita menghadapi pesta demokrasi pemilihan umum (Pemilu) serentak.”Dengan tema ini, mari kita wujudkan demokrasi yang berbudaya. Budayanya apa, adalah mewujudkan sila Pancasila yang keempat, yakni kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan,”jelas Ishak Ntoma.
Menurutnya, Pemilu serentak tahun 2024, baik Pilres, Pileg bahkan Pilkada, itu hanya alat untuk bagaimana kita mewujudkan demokrasi yang berbudaya. Olehnya itu, siapa pun yang menjadi Presiden, yang menjadi Wakil-Wakil Rakyat, dan menjadi Kepala Daerah. Mereka-mereka itulah yang telah ditakdirkan oleh Allah SWT yang akan memimpin bangsa ini, memimpin daerah ini dan akan menjadi wakil rakyat kita.
Oleh karena itu, selaku ASN kita tetap menjaga netralitas dan tetap berdoa kepada Allah SWT semoga yang terpilih nanti adalah orang-orang yang tetap berkomitmen untuk membangun negara dan daerah ini dengan sebaik-baiknya. Membebaskan bangsa dan daerah ini dari segala keterbatasan dan ketidakberdayaan, serta dari kemiskinan dan lain-lain.“Membawa Indonesia dan daerah ini makmur dan berjaya,”tandas Sekda Ishak Ntoma.
Lebih lanjut Sekda menambahkan dalam rangkaian peringatan HUT ke-21 Kabupaten Bone Bolango pada tanggal 27 Januari 2024 mendatang, Pemkab Bone Bolango akan mengintervensi kurang lebih 1.612 KK dari masyarakat miskin esktrim di daerah itu.
“Insya Allah dalam rangka wujud bahagia kita memperingati HUT ke-21, kita akan mengintervensi kurang lebih 1.612 KK masyarakat miskin ekstrim. Kita akan berikan dan bawakan mereka parsel dari pemerintah daerah,”ujar Ishak Ntoma.
Di samping itu, kata Sekda, jika tahun-tahun kemarin kita merayakan Hari Anak Yatim (HAY) dan HUT Bone Bolango di pusatkan di kabupaten dan banyak biayanya. Maka oleh ibu Bupati Bone Bolango Merlan S. Uloli kita diharapkan langsung turun ke kecamatan dan desa untuk menyapa dan menyantuni anak-anak yatim.
“Termasuk juga kemiskinan ekstrim yang akan kita bawa parcel dari pemerintah daerah. Kalau ada dari OPD berinisiatif menambah sedekah dan infaq untuk santunan anak yatim dan parcel untuk masyarakat miskin ekstrim silahkan. Mari untuk sama-sama kita berfastabiqul khairat, yakni ‘berlomba-lomba dalam kebaikan,”imbau Panglima ASN Bone Bolango itu. (Tim Redaksi/AKP)