Suwawa Timur, Berita – Sebanyak 1.200 paket sembako murah yang dijual pada kegiatan pasar murah, ludes diserbu warga di Kecamatan Suwawa Timur, di Lapangan Hijau Desa Dumbayabulan, Selasa (30/7/2024).
Pasar murah yang digelar Pemerintah Kabupaten Bone Bolango melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) setempat itu, mendapat antusias dari warga. Meski sempat diguyur hujan lebat bahkan menyebabkan air tergenang dan becek di areal lokasi pasar atau lapangan yang digunakan untuk kegiatan pasar murah tersebut.

Kegiatan pasar murah ini, selain untuk mengatasi inflasi, yakni kenaikan harga-harga kebutuhan pokok, juga dalam rangka menyambut HUT ke-79 Kemerdekaan RI tingkat Kabupaten Bone Bolango tahun 2024.
Paling utama, tujuannya adalah untuk membantu masyarakat, para ojek, dan penambang yang terdampak akibat bencana longsor yang melanda areal pertambangan di wilayah Kecamatan Suwawa Timur belum lama ini.
Pantauan di lokasi, warga terlihat antrean sejak siang hari hingga jelang Magrib demi untuk mendapatkan sembako murah tersebut. Antrean ini didominasi ibu rumah tangga maupun emak-emak.

Untuk paket sembako yang dijual murah itu, di antaranya beras premium 5 kilogram Rp20 ribu, gula pasir 1 kilogram Rp5 ribu, minyak goreng 1 kilogram Rp5 ribu, dan telur ayam 10 butir Rp5 ribu.
Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli yang diwakili Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Mesalina Vivi Saputra turut memantau langsung dan membuka secara resmi kegiatan pasar murah tersebut.
Mesalina menyebutkan bahwa kegiatan pasar murah yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah ini, tujuannya adalah untuk mengatasi inflasi, yakni kenaikan harga-harga kebutuhan pokok. Selain itu, untuk membantu masyarakat, khususnya yang terdampak akibat bencana longsor di areal pertambangan Suwawa Timur.
Kita ketahui bersama bahwa pasca bencana longsor pada beberapa waktu yang lalu, yang terjadi di areal pertambangan Tulabolo Timur, Kecamatan Suwawa Timur, saat ini areal pertambangannya masih di tutup sementara waktu.
